Martabak Mini yang Mini Tapi Lezat
Sebelum adanya martabak mini, alangkah baiknya kita mengenal asal mula dari martabak. Pada umumnya, martabak dikenal dengan dua jenis, yakni martabak asin (atau martabak telur) dan martabak manis. Keduanya memiliki rasa dan bentuk yang berbeda. Martabak asin memiliki rasa yang gurih karena menggunakan bahan baku telur dan daging ayam atau sapi, yang dibalut dengan tepung yang digoreng. Sedangkan martabak manis (Hok Lo Pan), berbahan baku tepung terigu yang diolesi mentega, kemudian ditaburi cokelat, keju, atau kacang. Seiring dengan perkembangannya, martabak manis memiliki beragam varian rasa, begitu juga dengan bentuknya. Kini banyak dijual martabak manis dengan ukuran yang kecil, atau lebih dikenal dengan sebutan martabak mini. Di Bandung, biasa disebut martabak terang bulan, karena bentuknya yang bulat seperti bulan.
Secara umum, martabak mini tidak jauh berbeda dengan martabak manis biasa. Yang membedakan hanyalah ukuran dan peralatan membuatnya. Secara tekstur dapat dirasakan sangat lembut dan empuk, dan memiliki aneka rasa. Martabak mini dengan cepat menarik minat para penggiat kuliner, karena dengan ukurannya yang kecil, Anda tidak perlu repot-repot memotongnya kembali. Selain itu, harganya enderung lebih murah dibandingkan martabak manis biasa.
Selain itu, membuat martabak mini terbilang sangat mudah. Dari segi peralatan, Anda hanya perlu membeli loyang khusus, yaitu berbahan besi dan memiliki cetakan lebih kecil dibandingkan loyang untuk membuat martabak manis biasa.
Untuk pembuatannya, martabak mini sama saja dengan martabak manis biasa. Bahan dasar martabak manis adalah tepung. Adonan tepung, kemudian dituangkan ke dalam loyang cetakan yang berbentuk bulat. Loyang tersebut kemudian dipanaskan di atas kompor dengan suhu yang sedang. Setelah adonan mengeras, bubuhi aneka topping seperti keju, cokelat, kacang, dan sebagainya.
Loyang untuk membuat martabak mini biasanya terdapat beberapa cetakan. Hal ini membuat hasilnya dapat menjadi beberapa buah dalam sekali memasak, berbeda dengan martabak manis biasa yang hanya bisa menghasilkan satu buah saja dalam satu loyang.
Kini martabak mini semakin populer, karena harganya yang terjangkau dan varian rasa yang beraneka ragam. Martabak mini belakangan banyak yang disajikan dengan topping yang lebih beraneka-ragam. Yang lebih modern, toppingnya bisa menggunakan cokelat dengan merk terkanal. Tidak hanya topping nya, namun adonannya pun bisa dikombinasikan dengan beberapa rasa, misalkan green tea, atau cokelat. Kehadiran martabak mini tentu bisa menjadi alternatif bagi Anda pecinta martabak yang bosan dengan martabak manis biasa.